Langsung ke konten utama

2021 Penuh Warna

Selamat Pagi semuanya...
Semoga kita selalu sehat...
Sudah lama sekali rasanya tidak menulis kisah hidup haha

Tanpa terasa tahun 2021 menyisakan 3 bulan lagi
Banyak sekali hal-hal yang terjadi dalam hidup di tahun ini
Awal tahun, Alhamdulillah mendapatkan kabar baik
Yaitu lolos seleksi CPNS 2019 (sempat tertunda karena Covid-19)
Mendapat tempat kerja baru, teman baru, lingkungan baru, dan gaji baru hehe :)
Eittsss... Jangan senang dulu, perjalanan masih panjang dan baru dimulai

2x Ramadhan dengan kondisi Covid-19 sangat berbeda dari biasanya
Namun Alhamdulillah, sudah lebih baik daripada tahun 2020
Kegiatan ibadah masih berlangsung seperti biasanya di desa
Yang membedakan suasana Lebaran menjadi lebih sepi
Tidak bisa bersilaturahmi ke rumah saudara jauh karena situasi
Namun tidak mengapa, demi kebaikan bersama

Bulan Juni...
Bulan Kelahiran
Bulan penuh rasa
Minggu ke-2 mulai Pelatihan Dasar secara Daring
Ada hal plus dan minusnya menjalankan Pelatihan Dasar secara Daring
Alhamdulillah, secara pribadi lebih menyenangkan Daring, walau feelnya tidak begitu terasa
Kadang buat pusing dan frustasi dengan tugasnya
Namun selalu disyukuri dan menanamkan dalam diri bahwa "kancane akeh sing ngrasak"

Selanjutnya...
Di akhir bulan Juni, ibu dan aku mengalami Anosmia
Disusul kakak yg ternyata terkonfirmasi positif Covid-19
Tidak bisa ku tuliskan di sini perjuangannya
Karena pasti terlalu panjang

Alhamdulillah, malam 13 Juli kakak diizinkan pulang ke rumah
Setelah 2 minggu berjuang melawan virus di RSUD dr. Soejati Purwodadi
Sungguh, ini menjadi cerita terpilu dalam hidupku dan hidup keluargaku
Allah SWT masih memberikan kekuatan kepadanya untuk bertahan
Semoga momen ini bisa menjadi titik balik bagi hidup kami
Agar bisa menjadi manusia yg lebih baik lagi dan pandai bersyukur

Di awal tahun hingga bulan Agustus 2019 
Aku menjalani Diet Kenyang Ala Dewi Hughes 
Sebenarnya aku sudah pernah berhasil
Tanpa tergoda apapun dan bisa turun BB sekitar 27 kg
Namun negara api mulai menyerang haha
Aku kembali hidup dengan pola makan yg tidak teratur
Makan sesukanya, apa saja, dan tidak terkontrol
Sampai akhirnya tubuhku kembali seperti semula sebelum DKAH

Finally
Aku ingin membuka lembaran baru lagi
Demi diriku sendiri
Demi tubuhku sendiri
Demi kesehatanku sendiri
Aku memutuskan untuk DKAH lagi
4 Oktober 2021
Menjadi awal hidupku lagi
Belajar menahan dan melawan diri sendiri
Semoga bisa konsisten dan seterusnya
Aamiin :)

Sudah banyak yg ku ceritakan, masih banyak hal, namun sudah kebingungan cara menyampaikannya hehe
Sekian
Terima Kasih :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Akhir 20-an

Hari demi hari berlalu begitu cepat Tepat hari ini, usiaku genap 29 tahun Banyak sekali hal yg bisa aku syukuri sampai hari ini Badan yg sehat, keluarga di dekat, serta di kelilingi orang-orang baik Walau hati dan kesehatan mental sedang tidak baik-baik saja Tapi aku akan selalu bersyukur dg keadaanku sampai hari ini Jujur tidak pernah aku bayangkan sampai sejauh ini penantianku Tidak ada kata terlambat, namun sudah diluar ekspektasi Aku pun tidak tahu mengapa seperti ini Apakah mungkin mental ini terlalu kekanak-kanakan? Sehingga belum siap berjalan menuju fase berikutnya? Sedih? jelas ada, karena beberapa bulan terakhir selalu memberikan tangis kepada ibu dan bapak dg keadaanku yg masih seperti ini Pun usia sudah tidak terlalu muda lagi, kesehatan badan memang benar-benar tidak seperti dulu lagi Lantas apa yg harus ku lakukan? Yuk bisa yuk, memperbaiki diri lagi Agar ketika sudah waktunya dipertemukan seseorang yg tepat dan waktu yg tepat Mental dan hati ini sudah menjadi lebih kuat

Aku ikut Seleksi CPNS 2018 lho !

Se lamat pagi, Desember! Kali ini saya akan berbagi pengalaman saya dalam mengikuti Seleksi CPNS 2018. Masih teringat jelas dalam ingatan, saya mengikuti SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) pada hari Rabu, 14 November 2018 yang merupakan pengalaman pertama saya mengikuti Seleksi CPNS. Kebetulan untuk wilayah Grobogan lokasi tes SKDnya berada di Gor Diponegoro Kabupaten Sragen. Jarak Purwodadi-Sragen tidak terlalu jauh. Cukup ditempuh dengan waktu 1,5 jam dengan mengendarai motor. Saya mendapat jadwal tes pada sesi 2 (pukul 10.00 registrasi dimulai pukul 09.00), jadi saya bisa berangkat pagi dari rumah dan tidak terlalu terburu-buru, de ngan mengandalkan Maps kita bisa sampai tujuan yang kali ini benar petunjuknya :)  Gor Diponegoro Sragen Saat diperiksa oleh petugas, detectornya berbunyi, ternyata saya memakai ikat pinggang. Haha akhirnya ikat pinggang saya lepas, yang boleh kita bawa masuk hanya KTP dan Kartu Tes. Sebelum semua peserta pada sesi tersebut berkumpul semua, saya da